Jakarta (Brita7.online) – Melalui surat pengangkatan dari Menteri BUMN dengan Nomor SK-28/MBU/08/2021 tanggal 25 Agustus 2021 Ryan D Firman kini menjabat sebagai Direktur Keuangan,Investasi, dan Manajemen Risiko PT Asuransi Jiwasraya (Persero).Di usianya yang baru 31 tahun Ryan menjadi salah satu direksi BUMN termuda saat ini.
Sebelum bergabung dalam jajaran Direksi Jiwasraya, Ryan mengawali karirnya di anak perusahaan PT Bank Mandiri (Persero) yakni, PT Mandiri Sekuritas pada 2012 lalu. Saat itu, dia menjabat sebagai Analyst Divisi Investment Banking.
Di perusahaan yang sama, Ryan terus mengembangkan karirnya di Divisi Investment Banking hingga 2021. Bahkan, berbagai posisi telah diraih, di antaranya posisi Associate pada tahun 2014-2016, Assistant Vice President (AVP) pada tahun 2016-2018, Associate Director (VP) pada tahun 2018-2020, dan Executive Director (EVP) pada tahun 2020-2021.
Ryan Lahir di Australia dan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia pada 2011 lalu.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memang fokus menjadikan generasi milenial mengisi posisi strategis di perusahaan pelat merah. Porsi direksi milenial di BUMN sepanjang tahun lalu mencapai 5 persen.
“BOD (Board of Directors) BUMN millenials realisasinya mencapai target 5 persen dari target 2023 sebesar 10 persen,” bunyi laporan, yang dikutip dari dokumen resmi Kementerian BUMN, Sabtu (8/1/2022).
Mayoritas posisi strategis yang diisi kalangan milenial ini adalah jabatan direktur, yang secara teknis memahami alur bisnis perusahaan. Salah satunya, Ryan D Firman.
Direksi muda lain adalah Viviana Dyah, direktur keuangan BRI yang baru berusia 43 tahun. Direktur Bisnis Jasa Marga Reza Febriano, juga baru berumur 42 tahun. Lalu, Direktur Perencanaan dan Pengembangan PT ASDP Ferry Harry M Adhi dan Direktur Operasi & Teknologi Informasi PT Pos Indonesia Hariadi yang sama-sama berusia 42 tahun.
Ada juga Rony Hanityo A, direktur investasi PT Taspen, yang masih berumur 41 tahun. Direktur Jaringan dan Layanan BRI Arga M Nugraha pun baru menginjak kepala 4.
Ada juga milenial di bawah usia 40 tahun yang menduduki jabatan direktur BUMN. Sebut saja Soleh Ayubi yang menjabat direktur transformasi dan digital Biofarma pada usianya 38 tahun. Fajrin Rasyid, mantan bos e-commerce Bukalapak ini menjadi direktur digital business PT Telkom di usia 35 tahun.
Sementara di perusahaan energi, ada Fadli Rahman yang menjabat direktur perencanaan strategis dan pengembangan bisnis Pertamina di usia 35 tahun.(ara)