Tangerang (Brita7.online) – Kondisi cuaca panas dan tiupan angin yang kencang serta banyaknya benda mudah terbakar membuat si jago merah cepat membesar yang akhirnya membakar bangunan dan isinya.
Kebakaran hebat ini terjadi pada hari Sabtu (24/6/2023), yang membakar gudang penyimpanan karpet dan mainan anak di kawasan pergudangan Pantai Indah Dadap Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Pantauan Brita7.online dilokasi, kadang terjadi ledakan yang disusul kepulan asap hitam yang tebal membumbung tinggi diatas langit hingga menyebar ke sejumlah daerah penyangga Tangerang.
Pemilik gudang mainan, Suciadi Lukas, mengatakan kebakaran berawal dari gudang karpet yang berdampingan dengan gudang miliknya.
“Saya mendapatkan informasi dari sekuriti bahwa kejadian awal bukan dari gudang saya, tetapi dari gudang yang nomor 16 gudang karpet,” ujar Suciadi Lukas di lokasi kejadian kebakaran.
Menurut Suciadi, kondisi cuaca panas dan tiupan angin kencang serta banyak benda mudahterbakar memicu api begitu cepat membesar yang akhirnya merembet ke gudang miliknya.
“Kemudian merembet ke gudang sebelahnya itu gudang kosong, dan baru ke gudang saya Blok FE 10 11 12,” ujarnya.
Menurut Suciadi kebakaran terjadi diduga adanya percikan api saat adanya aktivitas pengelasan dari gudang karpet, dan sempat terjadi ledakan.
“Katanya, awalnya ada ledakan di gudang karpet. Iya ada pengelasan informasinya mungkin bisa jadi dari percikan api,” tuturnya.
Dalam insiden kebakaran hebat yang juga melanda gudang miliknya tersebut, Suciadi menegaskan tidak ada korban jiwa. Sebab, saat kejadian, para pekerja sedang beristirahat.
“Untuk pekerja aman, karena kebetulan pas kejadian pada saat jam istirahat jadi aman semua,” katanya.
Barang -barang gudang menurut Suciadi sementara tidak ada yang bisa diselamatkan, karena cepat sekali api menyambar, tahu – tahu sudah merembet ke sini. Orang sudah enggak ada yang bisa masuk karena asap sudah tebal sekali.
Petugas damkar dari Dinas BPDB Kabupaten Tangerang melakukan proses pendinginan di lokasi gudang karpet dan maianan anak-anak yang terbakar. Sebanyak 7 Unit damkar, diterjunkan ke lokasi setelah tim pemadam kebakaran mendapatkan informasi. (ara)
